Penuh Haru dan Sukacita, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 74 Akhiri Pengabdian di Desa Winong dengan Penyerahan Piagam dan Sambutan Hangat

Winong, 18 Agustus 2024–

Suasana penuh haru dan kebahagiaan menyelimuti acara penarikan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang MIT-18 2024 Posko 74, yang baru saja menyelesaikan seluruh tugas mereka di Desa Winong, Kecamatan Ngampel. Acara penarikan tersebut dilaksanakan di kediaman Kepala Desa Winong dan dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan serta berbagai pihak terkait. Momen tersebut menjadi penutup yang sangat berarti bagi perjalanan KKN para mahasiswa, meninggalkan kesan mendalam dan kenangan yang tak terlupakan baik bagi peserta KKN maupun bagi warga desa.

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Kepala Desa Winong, yang mengungkapkan rasa terima kasih mendalam atas dedikasi dan kontribusi para mahasiswa KKN dalam upaya pemberdayaan masyarakat desa. Dalam sambutannya, Kepala Desa Winong menyatakan, "Saya mewakili seluruh perangkat Desa Winong dan seluruh warga desa ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para mahasiswa KKN Posko 74 UIN Walisongo Semarang. Dedikasi dan semangat yang telah ditunjukkan oleh kalian telah memberikan manfaat yang besar bagi pemberdayaan masyarakat kami, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, perekonomian, dan pengetahuan teknologi." Ujar Kepala Desa Winong, menegaskan betapa berartinya kontribusi para mahasiswa bagi kemajuan desa.

Selama 45 hari masa pengabdian mereka di Desa Winong, para mahasiswa KKN MIT-18 2024 UIN Walisongo Posko 74 telah melaksanakan berbagai misi program pemberdayaan dengan tujuan utama meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat desa. Salah satu fokus utama mereka adalah pengembangan kualitas pendidikan, di mana mereka bekerja untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan siswa-siswi di desa tersebut. Selain itu, dalam bidang kesehatan, mereka telah meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui penyuluhan dan berbagai kegiatan untuk memajukan kualitas hidup sehat di Desa Winong.

Di bidang teknologi dan pengetahuan, para mahasiswa KKN Posko 74 juga aktif memberikan edukasi tentang pemakaian bahan kimia alami untuk kegiatan membersihkan sampah dan mengajarkan aplikasi arsitektur yang memungkinkan pembangunan bangunan dengan perhitungan desain digital yang tepat. Seluruh pengabdian ini dilakukan dengan penuh keikhlasan dan ketulusan, sebagai wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mengedepankan bakti mahasiswa UIN Walisongo Semarang kepada masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Kendal. Setiap aktivitas dan inisiatif yang dilakukan mencerminkan komitmen mereka untuk berkontribusi dalam memajukan dan memberdayakan masyarakat di lingkungan mereka.

Setelah sambutan dari Kepala Desa, perwakilan dari pihak Universitas, yaitu Dosen Pembimbing Lapangan, juga menyampaikan ungkapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga Desa Winong. Beliau mengapresiasi atas keramahtamahan dan kesediaan warga dalam memberikan tempat serta kesempatan kepada para mahasiswa KKN Posko 74 untuk melaksanakan program pengabdian mereka di desa tersebut. Selain itu, Dosen Pembimbing Lapangan juga menyampaikan permohonan maaf mewakili Universitas dan para mahasiswa jika selama pelaksanaan KKN terdapat kesalahan atau ketidaksengajaan dalam sikap atau perilaku yang kurang sopan. Permohonan maaf ini disampaikan dengan harapan agar segala bentuk ketidaksempurnaan selama program KKN dapat dimaklumi dan hubungan baik antara pihak universitas dengan masyarakat desa tetap terjalin dengan harmonis.

Pada akhir pertemuan, Koordinator KKN UIN Walisongo Posko 74, Muh. Yusril Baihaqi, berdiri sebagai perwakilan seluruh anggota KKN dan memberikan beberapa kalimat perpisahan kepada warga Desa Winong. Dalam sambutannya, Muh. Yusril Baihaqi menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas sambutan hangat dan dukungan luar biasa yang telah diberikan oleh warga desa sepanjang pelaksanaan program KKN. Ia menegaskan betapa merasa terhormat dan bersyukurnya mereka atas kesempatan yang telah diberikan untuk belajar dan berkontribusi di desa ini. "Kami sangat menghargai kesempatan yang diberikan untuk berbagi pengetahuan dan belajar langsung dari masyarakat desa. Pengalaman berharga yang kami dapatkan selama berada di Desa Winong akan selalu kami kenang dan simpan sebagai memori yang berarti bagi kami semua," ungkap Muh. Yusril Baihaqi dengan penuh rasa syukur

Acara penarikan ditutup dengan momen yang sangat berarti, yaitu sesi foto bersama yang diambil untuk mengenang kebersamaan yang telah terjalin. Walaupun saatnya untuk berpisah telah tiba, diharapkan bahwa kenangan indah dan ikatan yang kuat antara mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 74 dan warga Desa Winong akan terus terpelihara. Selama masa KKN ini, banyak pengalaman berharga yang telah diperoleh oleh para mahasiswa, dan mereka akan kembali ke kampus dengan membawa berbagai pelajaran berharga yang tidak ternilai harganya. Sebagai wujud penghargaan dan rasa terima kasih yang mendalam, mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 74 memberikan sebuah kenang-kenangan berupa piagam penghargaan berbingkai kepada Bapak Kepala Desa Winong. Piagam ini bukan hanya sebagai simbol apresiasi, tetapi juga sebagai tanda terima kasih atas dukungan, kerjasama, dan sambutan hangat yang telah diberikan oleh seluruh warga desa selama kegiatan KKN berlangsung.

Dipost : 26 Agustus 2024 | Dilihat : 60